Selasa, November 17, 2009

The Story of the Pencil


A boy was watching his grandmother write a letter. At once point, he asked;
" Are you writing a story about what we've done? Is it a story about me?"
His grandmother stopped writing her letter and said to her grandson:
" I am writing about you actually but more important than the words is the pencil i'm using. i hope you will be like this pencil when you grow up."
Intrigued, the boy looked at the pencil I've ever seen!
That depends on how you look at things. It has five qualities which if you manage to hang on to them, will make you a person who is always at peace with the world.
First quality: you are capable of great things but you must never forget that there is a hand guiding your steps. We call that hand God and He always guides us according to His will.
Second quality: now and then, I have to stop writing and use a sharpener. That makes the pencil suffer a little but afterwards he's much sharper. So you, too must learn to bear certain pains and sorrow because they will make yaou a better person.
Third quality: the pencil always allow us to use an eraser to rub out any mistakes. This means that correcting something we did is not necessarily a bad thing, it helps to keep us on the road to justice.
Fourth quality: what really matters in a pencil is not it's wooden exterior but the graphite inside. So, always pay attention to what is happening inside you.
Finally, the pencil's fifth quality: it always leaves a mark. In just the same way, you should know that everything you do in life will leave a mark. So, try to be conscious of that in your every action.

                                                                                                                                             Paulo Coelho

Isnin, November 09, 2009

Aku Bersujud...Aku Berdoa..


Ya Allah Seandainya telah engkau catatkan Dia milikku tercipta buatku Satukanlah hatinya dengan hatiku Titipkanlah kebahagian antara kami agar kemesraan itu abadi Dan Ya Allah Ya Tuhanku yang Maha Mengasihi Seiringkanlah kami melayari hidup ini Ketepian yang sejahtera dan abadi

Tetapi Ya Allah Seandainya telah Engkau takdirkan dia bukan milikku Bawalah ia jauh dari pandanganku Luputkanlah ia dari ingatanku Dan peliharalah aku dari kekecewaan.
Serta Ya Allah Ya Tuhanku yang maha mengerti Berikanlah aku kekuatan Melontar bayangannya jauh ke dada langit Hilang bersama senja nan merah agar aku bahagia Walaupun tanpa bersama dengannya
Dan Ya Allah yang tercinta Gantilah yang telah hilang Tumbuhkanlah kembali yang telah patah walaupun tidak sama dengan dirinya.
Ya Allah Ya Tuhanku Pasrahkanlah aku dengan takdirmu Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan adalah yang terbaik buat ku kerana Engkau Maha Mengetahui Segala yang terbaik buat hamba Mu ini
Ya Allah Cukuplah Engkau sahaja yang menjadi pemeliharaku Di dunia dan di akhirat Dengarlah rintihan dari hamba Mu yang daif ini Jangan Engkau biarkan aku sendirian Di dunia ini mahupun di akhirat Menjuruskan aku ke arah kemaksiatan dan kemungkaran Maka kurniakanlah aku seorang pasangan yang beriman supaya aku dan dia sama-sama dapat membina kesejahteraan hidup Ke jalan yang Engkau redhai dan kurniakanlah padaku keturunan yang soleh dan solehah Ya Allah...


Amin.. Ya Rabbal Alamin.


nukilan buat
???..



Be Thankful of What You Have

Dalam hidup ini, banyak kali kita merasa dikecewakan,


sakit hati, sedih dan bermacam-macam lagi.


Sesungguhnya tak perlu menghabiskan waktu

memikirkan hal-hal tersebut.


Hidup ini penuh dengan keindahan, kesukacitaan

dan pengharapan.

Mengapa harus menghabiskan waktu memikirkan perkara yang

buruk, mengecewakan dan menyakitkan jika kita boleh menemukan

banyak hal-hal yang indah yang baik dan yang boleh kita terima di

sekeliling kita?


Kita akan menjadi orang yang berbahagia jika kita mampu

melihat dan bersyukur untuk hal-hal yang baik dan mencuba melupakan yang

buruk....


The moral is...be thankful of what you have....ok! =)
Amin.

Aku Pilihan Tuhan

Apakah yang terlintas di fikiran
Seribu satu persoalan...

Aku mencari rentak perjalanan
Memimpin lapangan yang sentiasa di hadapan.

Ujian Allah sentiasa ditimpa ke atas hambanya
Kita sekadar berdoa supaya dipermudahkannya.

Siapa kita hari ini menentukan siapa kita di masa hadapan
Adakah kita masih seperti hari ini?
Adakah kita bertukar wajah?
Allah sahaja yang tahu.

Hati bersih tawakal kepada Allah
Kadang kepentingan diri terpaksa dikorbankan.

Apakah ini satu ketentuan Ilahi?
Apakah ini jalan pilihanku?
Aku serah sebulat suara kepada Yang Maha Esa

Hidup disulami masalah perkara biasa
Tetapi jangan biasakan timbulkan masalah.

Aku pasrah kepada petunjuk Ilahi
Semoga ada hikmah di sebalik peristiwa yang terjadi.

Puisi Buat Sahabat...(*_^) V

Sahabat,
Hulurkanlah tanganmu bila aku terjatuh,
Pimpinlah tanganku bila aku tersesat,
Hamparkanlah bahumu saat aku berduka
Peluklah aku bila aku Berjaya

Sahabat,
Aku berharap kau selalu ada,
saat aku memerlukanmu,
Saat suka dan duka menjenguk jiwaku,
Saat aku hilang tempat berpaut,

Dan saat itu ku ...harap kau hulurkan tanganmu
Bersama keikhlasan hati.
Tanda tuluskan ikatan kita.

Sahabat,
Aku tidak berharap kau menjadi insan sempurna,
Kerna aku juga tidak sempurna,
Aku tidak harap kau sebagai pelindungku,
Aku hanya berharap agar kau memberi sedikit semangatmu...
Untuk aku berdiri tegak,
Berani menempuh arus hidup yang makin ganas gelombangnya.

Sahabat,
Genggamlah tanganku andai engkau tidak mampu berdiri sendiri,
Peluklah aku tika kesepian menemanimu,
Tangan ni tidak pernah kuat untuk memegangmu,
Tapi aku percaya keikhlasanku cukup teguh untuk menolongmu,

Aku memerlukanmu seperti mana kau memerlukan aku...

Berhenti Mencintaimu

Seharusnya aku pergi saat kau tolak aku..


Seharusnya ku tidak di sini lagi

menanti ucap cinta... itu takkan mungkin..

Aku bertahan di sini biar kau terbiasa dekat denganku..

Biar kau rasa cintaku.. Biar kau tahu erti hadirku..

Aku takut patah hati, aku takut jauh darimu..

Melupakanmu, membunuh cin...taku!

Tahukah kamu perkataanmu melukai dinding hatiku?

Berteman itu indah.. Dan hatiku takkan setuju!

Yang aku ingin bukan hanya menatapmu,

mendengar ceritamu...

Aku ingin menangis bersamamu.. ketawa denganmu..

Berbagi hati selamanya..

Beri aku kejelasan.. apa ertinya selama ini?

Kau beri ku puji, buat ku tinggi..

Kau beri harapan sepertinya indah..

Namun kenyataannya tak semanis inginku..

Salahku terlanjur ingini semua yang ada di dirimu..

Salahku terlalu berkhayal indah tentangmu..

Sebelum cinta ini hina.. semampunya ku harus rela..

Berhenti merinduimu.. Dan membunuh rasa ini..

Mohon ajarkan aku cara melupakanmu..

Agar aku tetap kuat tanpa bayangmu..

Mohon jangan datang lagi di kehidupanku..

Bukan ku membenci.. Tapi aku telah tersakiti olehmu..

Belajar berhenti mencintaimu..